Minggu, 30 Maret 2014

Efek Samping Obat

Apakah anda pernah mengalami hal seperti ini, setelah minum obat ternyata ada rasa deg-degan (jantung berdebar) atau mulut rasanya kering? Atau jadi sembelit, atau sebaliknya jadi diare? Atau batuk-batuk, mual, dsb? Jika tidak ada keluhan-keluhan semacam itu sebelum minum obat, kemungkinan besar anda mengalami efek samping obat. Tapi memang tidak mudah untuk membedakan apakah ini suatu efek samping atau mungkin gejala suatu penyakit lain. Siapa tau kebetulan ada penyakit lain yang muncul bersamaan dengan kita minum suatu obat tertentu yang gejalanya mirip dengan efek samping suatu obat. Salah satu cara untuk menandainya adalah bahwa jika obat berhenti diminum dan gejala tadi hilang, berarti itu kemungkinan besar adalah efek samping obat. Jika obat berhenti diminum tapi keluhan masih ada, maka mungkin itu tanda adanya suatu penyakit.

Yah, memang, selain memberikan efek terapi yang diharapkan, obat juga bisa memberikan efek yang tidak diinginkan yaitu efek samping obat, atau disebut juga “adverse drug reaction”. Efek samping ini ada yang bisa diprediksi sebelumnya, dan ada yang tidak.


Efek samping obat adalah suatu reaksi yang tidak diharapkan dan berbahaya yang diakibatkan oleh suatu pengobatan. Efek samping obat, seperti halnya efek obat yang diharapkan, merupakan suatu kinerja dari dosis atau kadar obat pada organ sasaran.
Interaksi obat juga merupakan salah satu penyebab efek samping. Hal ini terjadi ketika tenaga kesehatan (dokter, apoteker, perawat) lalai dalam memeriksa obat yang dikonsumsi oleh pasien, sehingga terjadi efek-efek tertentu yang tidak diharapkan di dalam tubuh pasien. Bertambah parahnya penyakit pasien yang dapat berujung kematian merupakan kondisi yang banyak terjadi di seluruh dunia akibat interaksi obat ini.
Interaksi ini dapat terjadi antar obat atau antara obat dengan makanan/minuman. Bahkan tanaman yang digunakan dalam pengobatan alternatif yang disangka aman oleh sebagian besar masyarakat juga dapat berinteraksi dengan obat lainnya. Contohnya adalah tanaman St. John's wort (Hypericum perforatum), yang digunakan untuk pengobatan depresi sedang. Tanaman ini menyebabkan peningkatan enzim sitokrom P450 yang berperan dalam metabolisme dan eliminasi banyak obat-obatan di tubuh, sehingga pasien yang mengkonsumsi St John's wort akan mengalami pengurangan kadar obat lain dalam darah yang digunakan bersamaan.

Berikut ini adalah contoh dari efek samping obat yang biasanya terjadi:
1. Aborsi atau keguguran, akibat Misoprostol, obat yang digunakan untuk pencegahan (gastric ulcer) borok lambung yang disebabkan oleh obat anti inflamasi non steroid.
2. Ketagihan, akibat obat-obatan penenang dan analgesik seperti Diazepam serta Morfin.
3. Kerusakan janin, akibat Thalidomide dan Accutane.
4. Pendarahan usus, akibat Aspirin.
5. Penyakit kardiovaskular, akibat obat penghambat COX-2.
6. Tuli dan gagal ginjal, akibat antibiotik Gentamisin.
7. Kematian, akibat Propofol.
8. Depresi dan luka pada hati, akibat Interferon.
9. Diabetes, yang disebabkan oleh obat-obatan psikiatrik neuroleptik.
10. Diare, akibat penggunaan Orlistat.
11. Disfungsi ereksi, akibat antidepresan.
12. Demam, akibat vaksinasi.
13. Glaukoma, akibat tetes mata kortikosteroid.
14. Rambut rontok dan anemia, karena kemoterapi melawan kanker atau leukemia.
15. Hipertensi, akibat penggunaan Efedrin. Hal ini membuat FDA mencabut status ekstrak tanaman efedra (sumber efedrin) sebagai suplemen makanan.
16. Kerusakan hati akibat Parasetamol.
17. Mengantuk dan meningkatnya nafsu makan akibat penggunaan antihistamin.
18. Bunuh diri akibat penggunaan Fluoxetine, suatu antidepresan.

Bagaimana cara mengatasi efek samping obat?
Efek samping obat bisa muncul dalam berbagai bentuk dan berbagai tingkatan. Ada yang ringan seperti mengantuk, batuk-batuk, mual, gatal-gatal, sampai yang berat seperti syok anafilaksis, gangguan dalam sistem darah, sampai kematian. Efek samping mengantuk misalnya, mungkin tidak perlu pengatasan, bahkan seringkali dimanfaatkan pasien untuk bisa istirahat. Efek samping meningkatkan nafsu makan malah kadang dimanfaatkan untuk memicu nafsu makan anak yang tidak suka makan. Tapi efek samping yang mengganggu seperti mual bahkan sampai muntah pada pasien yang menjalani kemoterapi misalnya, mau tak mau harus dicegah atau diatasi dengan obat anti mual, karena kemoterapinya itu sendiri juga tak mungkin dihentikan sebelum waktunya. Dan jika efek samping suatu obat bisa mengancam jiwa, tentu obatnya harus dihentikan dan dicari alternatif yang lebih kecil efek sampingnya. Untuk hal ini tentu harus dikonsultasikan dengan dokter penulis resepnya.

Untuk mengetahui apakah suatu gejala itu merupakan efek samping khas obat dapat dibaca pada leaflet/kemasan obat, atau dapat pula ditanyakan kepada apoteker saat membeli obat. Hampir semua obat memiliki informasi tentang efek samping yang mungkin ditimbulkannya. Yang lumayan susah adalah jika terjadi reaksi alergi. Hal ini sulit untuk diprediksikan sebelumnya. Tapi anda boleh menggunakan patokan riwayat alergi keluarga, karena sifat alergi ini biasanya diwariskan. Jika ada riwayat keluarga (ayah, ibu, kakak, adik, nenek, kakek) alergi terhadap obat tertentu, sebaiknya berhati-hati terhadap penggunaan obat tersebut, karena barangkali anda juga alergi obat tersebut.

Jika anda menemukan suatu gejala-gejala tertentu yang diduga akibat efek samping obat, sebaiknya anda konsultasikan lagi dengan dokter. Jika itu adalah obat bebas, anda bisa konsultasikan dengan Apoteker. Biasanya jika gejala efek samping tersebut tidak membahayakan dan dapat ditoleransi pasien, tidak perlu ada pengatasan apa-apa. Atau jika ada, sebaiknya tidak menggunakan obat tersebut. Keluhan sembelit, misalnya, diatasi dengan memperbanyak makanan berserat dan minum air untuk mempermudah BAB. Jika terasa mulut kering, mungkin bisa dibantu dengan mengulum permen. Sedangkan jika keluhan efek samping cukup berat dan tidak dapat ditoleransi pasien, bisa diatasi dengan pemberian obat lain untuk mengatasi efek samping, penurunan dosis obat, atau penggantian obat, yang tentunya harus sepengetahuan dokter.

Sabtu, 29 Maret 2014

SOLUSI AGAR OTAK TETAP CERDAS

Dengan bertambahnya usia, seseorang sering kali mengeluhkan pada kemampuan otak nya, tidak lagi cekatan dan cerdas seperti masa mudanya, banyak sekali yang kemudian mencari solusi atau cara agar otak tetap cerdas. Nah kali ini kita akan bahas mengenai cara agar otak tetap cerdas tersebut.

Nah tentunya latihan dan merubah gaya hidup yang kurang bagus menjadi lebih bagus untuk menjaga agar otak tetap cerdas perlu dilakukan, apa itu ? Berikut adalah cara agar otak tetap cerdas :




  1. Menarilah, dengan menari kita akan memberikan stimulan kepada otak untuk tetap bekerja, secara global menari membutuhkan ingatan, koordinasi gerakan, keseimbangan motorik, serta mengkoordinir organ tubuh dalam upayanya menimbulkan bahasa tubuh yang indah, hal ini akan sangat baik untuk menjaga agar otak tetap cerdas.
  2. Olah raga, otak seperti halnya dengan organ tubuh yang lain memerlukan asupan darah dengan kualitas prima untuk membentuk sel - selnya, dengan melakukan olah raga rutin mampu memacu penggantian sel-sel neuron dalam otak manusia, yang artinya ini akan membuat otak tetap cerdas lebih lama.
  3. Sarapan dengan telur, telur mengandung sangat banyak vitamin B, membantu sel saraf membakar glukosa, dan menjadikannya sumber makanan bagi otak, memberikan efek anti oksidan bagi otak, serta mampu melindungi neuron dalam otak, dengan demikian kualitas otak terjaga, dan tentunya otak tetap cerdas lebih lama.
  4. Gantilah hal yang dilakukan, ini akan membuat seluruh otak berfungsi secara bergantian, jika kita mengerjakan sesuatu hal secara monoton, maka otak akan lekas jenuh tanpa penyegaran, cobalah melakukan suatu pekerjaaan dengan cara yang berbeda, ini juga bisa membuat otak tetap cerdas.
  5. Cukupi nutrisi otak anda, anti oksidan sangat mempengaruhi kinerja otak kita, dengan buah - buahan serta air yang cukup akan membantu melindungi kerusakan otak dini, ini yang biasa menimbulkan pikun dini, dan gangguan penyakit otak lainnya seperti mudah stress dan lain-lain.
  6. Tidur yang cukup, saat tidur ternyata otak merangkai semua informasi-informasi yang didapatkan, kinerja otak pada orang yang tidur minimal 7 jam/ hari ternyata lebih baik dari pada yang kurang dari itu.
  7. Membaca, adalah kegitan rutin yang harus terus dilakukan, karena dengan membaca secara rutin, otak kita akan bekerja konstant mengumpulkan informasi dan kemudia menyimpannya.
  8. Mempelajari bahasa lain yang belum dikuasai, belajar bahasa lain tampaknya dapat meningkatkan kepadatan materi abu-abu di bidang otak yang mengatur perhatian dan memori, kata peneliti Ellen Bialystok, Ph.D. 

Cerita Inspiratif

Ingatlah cerita tentang kentang, telur, dan biji kopi saat anda terpuruk

Pernahkah dalam hidup Anda merasa sangat terpuruk? Wajar saja saat merasa terpuruk, seseorang menganggap dirinya yang paling sial dalam hidup ini. Namun, cobaan akan datang untuk orang yang akan naik satu tingkat dalam kehidupannya. Jika Anda merasa terpuruk, kisah tentang kentang, telur dan biji kopi ini barangkali dapat membantu Anda menjalani hari yang sulit.

***
Suatu hari, seorang anak mengeluh kepada ayahnya betapa kacaunya hidupnya. Ia tak tahu harus berbuat apa untuk mengembalikan situasi menjadi lebih baik. Berjuang dan bertahan telah dilakukannya setelah sekian lama. Saat satu masalah selesai, masalah lain datang menghampiri lagi. Gadis ini merasa sangat lelah. Ayahnya yang seorang koki terkenal, mengajaknya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan memanaskannya di atas kompor. Saat 3 air di panci mendidih, sang ayah memasukkan kentang, telur dan biji kopi masing-masing ke dalam panci.
Sang ayah mengambil kursi dan duduk sembari menunggu 3 bahan tersebut masak. Sang anak merasa penasaran sekaligus tak sabar dengan apa yang dilakukan ayahnya.
Setelah 20 menit berlalu, sang ayah mematikan kompor, mengambil kentang, telur dan kopi masing-masing lalu meletakkannya ke dalam mangkok.
"Nak, apa yang kamu lihat ini?" tanya sang ayah.
"Kentang, telur dan kopi, Yah."
"Lihat baik-baik," ujar sang ayah. "Semua bahan ini dimasak dalam air mendidih yang sama. Kentang yang awalnya keras, saat direbus menjadi lembek. Telur yang awalnya rapuh, saat direbus menjadi keras. Lalu, biji kopi ini... lebih unik lagi! Saat direbus, ia berubah bentuk menjadi sesuatu yang baru, air kopi."
Sang gadis terdiam. "Saat ada masalah menerpamu, bagaimana kamu menyikapinya, Nak? Apakah kamu menjadi seperti kentang, telur atau biji kopi?" tanya sang ayah.
***

Dalam kehidupan, segala sesuatu akan terjadi dalam diri kita. Entah itu hal baik ataupun hal buruk. Bukan masalah bagaimana saat kita berhasil melewati itu semua, tetapi saat proses kita menjalani ujian lah yang membentuk diri kita yang sebenarnya. Bagaimana dengan Anda, apakah Anda ingin menjadi kentang, telur atau biji kopi?


Sumber :

Jumat, 28 Maret 2014

SEBUAH RENUNGAN

Apa yang akan anda lakukan jika hari ini adalah hari terakhir anda melihat ibu anda?


Saat ibu Anda terbaring sakit dan tak berdaya, apa yang akan Anda lakukan? Ketika Anda tahu bahwa ibu Anda tak akan bisa bertahan lebih lama lagi, apa yang ingin Anda berikan kepadanya? Ketika Anda ribuan mil jauhnya dan mendengar kabar bahwa kondisi ibu Anda memburuk, apakah Anda bersedia untuk menjenguknya di detik itu juga? Mary Hogan, seperti yang dilansir oleh womansday.com berbagi ceritanya untuk Anda.

^-^
"Saat itu hujan turun di New York ketika perawat ibuku meneleponku dari Southern California. Jantungku berdetak cepat--hari yang paling aku takutkan telah datang. Ibu di usianya yang ke-87 di tahap paling akhir sakit ginjal terkena serangan jantung dan stroke pada hari yang sama. 'Aku akan langsung ke sana,' jawabku dengan perasaan tak karuan berharap ibu bisa bertahan hingga aku tiba di sana."

Selama dua tahun, Mary telah merawat ibunya yang dirawat 3.000 mil jauhnya dari tempat tinggalnya sekarang. Kakak perempuannya meninggal karena kanker payudara pada tahun 2010 lalu. Ayahnya telah meninggalkan mereka puluhan tahun lalu, dan ketiga saudara laki-lakinya tak berbuat banyak. Mary lah yang bertanggung jawab merawat sang ibu baik secara emosi maupun finansial.

"Ketika aku tiba di Los Angeles, ibu tidak sadar dan di bawah perawatan 24 jam rumah sakit. Matanya terpejam dan mulutnya terbuka." Mary tak kuasa melihat kondisi ibunya, hingga ketika sang perawat berkata bahwa hanya telinga ibunya satu-satunya indera yang cukup berfungsi baik, Mary mendekat ke ibunya dan berkata, "I love you, Mom."

Namun, masih ada perasaan yang mengganjal. Ketika Diane kakak perempuannya terkena kanker dan meninggal, Mary tak mengabari ibunya (karena permintaan Diane sendiri). Dan ketika sang ibu pada akhirnya 
mengetahui hal tersebut, ia langsung marah kepada Mary. 

"Lepaskan ia," kata perawat kepada Mary. Mary berusaha untuk mengajak bicara ibunya, mengenang kembali masa-masa indah yang telah berlalu. Dan ia pun mencoba untuk meminta maaf atas kepergian Diane. Sambil menggenggam tangan ibunya, Mary berkata dengan menggunakan suara yang dimiripkan dengan Diane, "Ini aku, Mom. Diane. Aku datang untuk minta maaf. Aku minta maaf karena tidak mengucapkan selamat tinggal. Tolong, maafkan aku." Mary tak bisa menahan air matanya ketika mengucapkan hal tersebut.

Keesokan paginya pukul 5 pagi, ibu Mary meninggal. "Ia terlihat tenang, dalam kedamaian," ungkap Mary. 
^-^

Saat ibu Anda masih hidup, jangan sia-siakan waktu Anda. Selalu sayangi dan kasihi ibu Anda. Siapa tahu hari ini, detik ini, adalah pertemuan terakhir dengan ibu kita.



Buang Rasa Jenuh Anda Jauh-Jauh

MUNGKIN ANDA JENUH DENGAN RUTINITAS ANDA


  • Jenuh karena kegiatan sekolah
  • Jenuh karena kegiatan kuliah
  • Jenuh karena rutinitas pekerjaan
  • Jenuh karena rutinitas di rumah
  • Jenuh karena semua hal yang anda temukan



Sebab - sebab terjadinya kejenuhan

1.   Rutinitas : Kejenuhan itu timbul karna kita melakukan hal atau rutinitas yang
sama ( tidak berubah ) dan selalu terulang – ulang. Contoh : anda mempunyai jadwal sekolah dari pukul 07.15 sampai pukul 14.00 dan menjadi rutinitas anda sehari - hari, maka anda akan mengalami kejenuhan walaupun mata pelajaran yang diberikan berbeda setiap harinya.
2.   Beban fikiran : Beban fikiran yang selalu anda bawa setelah menyelesaikan rutinitas. Contoh : siswa/siwi yang setelah sekolah, mereka dibebankan dengan PR (Pekerjaan Rumah) yang diberikan oleh gurunya.
3.   Lingkungan : Lingkungan dimana tempat anda tinggal dapat mempengaruhi
tingkat kejenuhan anda. Contoh : Lingkungan yang tidak bersahabat (anda tidak mempunyai teman dan tidak bersosialisasi dengan masyarakat sekitar), lingkungan rumah yang berantakan, dan orang tua yang tidak akur.
4.   Kondisi fisik (kesehatan anda) : Kondisi fisik pun dapat berperan
meningkatan tingkat kejenuhan anda. Karena kondisi fisik dapat membuat
emosi kita tidak stabil. Contoh : mungkin jika anda sakit gigi/sakit kepala anda akan
lebih sering memarahi orang terdekat anda atau orang yang menurut anda
telah mengganggu anda. Contoh lain : jika kondisi fisik anda tidak stabil
seperti lemas-lemas ataupun kurang tidur, hal tersebut akan menimbulkan
kejenuhan pada diri anda.

Pada kenyataannya masih ada orang yang sering melakukan rutinitas seperti anda,
tetapi mereka tidak pernah merasakan kejenuhan. Pasti anda berfikir bahwa mereka
sebenarnya merasakan kejenuhan hanya saja mereka menutupi kejenuhannya.

Kenyataan yang sering saya temukan :

1. Ada seorang mahasiswa yang mempunyai jam kuliah yang sangat padat. Ketika ditanya
mengenai kejenuhannya, ia malah berkata bahwa dia lebih tertarik
menghabiskan waktunya untuk mata kuliah yang ia pelajari. Setelah diselidiki, ternyata ia
mempunyai gadis pujaan dalam kelasnya. Akhirnya ia pun lulus dengan nilai yang memuaskan
2. Ada seorang teman yang tidak mempunyai pekerjaan atau pengangguran. Seorang pengangguran pun mempunyai rutinitas. Contohnya : nongkrong di warung pada malam hari, bermain guitar dipinggir jalan, dll. Salah satu rutinitas yang ia lakukan adalah
nongkron di warung pada malam hari bersama teman-temanya sambil menceritakan hal-hal yang kocak (lucu). Dan ketika ditanya tentang kejenuhannya, iapun berkata bahwa berkumpul dengan teman-teman adalah hal yang menyenangkan.
3. Ada seorang teman yang sudah berkeluarga dan hanya menjadi ibu rumah tangga yang kerjanya hanya mengurusi urusan rumah saja. Ketika ditanya tentang kejenuhannya iapun berkata bahwa kejenuhan itu tidak terasa jika ia bermain dengan anak-anaknya atau asyik menonton telenofela.

Dari cerita diatas menunjukan bahwa Emosi adalah otak dari segalanya,
termaksud otak dari kejenuhan anda!!

Sekarang saya akan memberikan tips menghilangkan kejenuhan berdasarkan
pengalaman dilapangan :

1. Mulailah memikirkan sesuatu yang bersifat fun (menghibur). Mungkin salah
satu teman anda pernah melakukan lelucon atau hiburan pada anda. Atau pun
mengingat hal terkonyol yang pernah anda lakukan. Ingat jangan pernah
memikirkan masa lalu yang menurut anda menyedihkan!!
2. Ciptakan pemandangan yang berbeda di tempat kerja anda. Jika anda
seorang pekerja kantoran mungkin anda bisa memasang foto anak anda. Atau
pun mengganti lukisan yang ada dalam kantor anda. Jika anda seorang
mahasiswa atau pelajar anda bisa memasang foto-foto teman anda, foto sewaktu anda kecil
atau pun foto kekasih anda pada folder yang selalu anda bawa.
3. Kenali lingkungan anda. Jangan terlalu menjadi pendiam atau pun kurang
bergaul. Dan jangan pernah memilih teman. Siapa saja yang anda kenal
akan menjadi warna dalam hidup anda. Kenali guru/dosen, teman sekelas, teman
kerja, ibu kantin dll.
4. Mulailah membuat lingkungan anda menjadi menarik. Anda bisa mencari
teman untuk saling berbagi cerita, dan saling berbagi pendapat tentang
pekerjaan anda atau pun pengalaman yang menarik.
5. Lakukan gerakan-gerakan kecil yang dapat menimbulkan irama sambil
bernyanyi di dalam hati. Contohnya menggetukan jari-jari anda diatas meja,
menggerakan telapak kaki anda dll, sehingga mengeluarkan irama ketukan yang halus. Memang terdengar konyol akan tetapi gerakan dan irama tersebut
dapat membuat anda lebih rileks dan nyaman.
6. Buatlah penampilan anda berbeda dari sebelumnya menjadi lebih baik.
Mengganti pakaian yang berbeda dari minggu-minggu sebelumnya. Merubah
gaya rambut anda. Memakai pernak-pernik yang berbeda. Sehingga membuat
penampilan anda lebih menarik dan menawan.
7. Gunakanlah property yang berada disekitar anda untuk dijadikan mainan bagi anda.
Mungkin disekitar anda terdapat alat tulis yang dapat anda putar-putar dengan jari anda. Atau sebuah kertas yang bisa anda lipat menjadi sebuah pesawat kertas. Menggambar dengan menggunakan alat tulis yang ada di sekitar anda.
8. Sesekali manfaatkan waktu istirahat ataupun waktu luang anda untuk
melakukan kegiatan yang bersifatnya refreshing. Seperti bermain billiard, jalan-jalan, dll.
9. Hindari lingkungan yang tidak bersahabat. Ataupun lingkungan yang selalu membuat anda tidak nyaman.
10. Berfikir positif terhadap apapun yang terjadi seperti dimarahi dosen, dimarahi guru, dimarahi atasan, dll. Itu adalah wujud kepedulian mereka terhadap anda
11. Jaga stamina tubuh anda sebelum melakukan rutinitas. Anda bisa
mengkonsumsi suplemen penambah stamina, makan-makanan yang begizi. Dll.

Berikut tips untuk menghilangkan kejenuhan dalam kehidupan sehari - hari anda, semoga bermanfaat ^-^

Penggolongan Obat

    Penggolongan Obat

Golongan obat adalah penggolongan yang dimaksudkan untuk peningkatan keamanan dan
ketepatan penggunaan serta pengamanan distribusi yang terdiri dari obat bebas, obat bebas
terbatas, obat wajib apotek, obat keras, psikotropika dan narkotika.
Obat Bebas dan Bebas Terbatas dipasarkan tanpa resep dokter atau dikenal dengan nama
OTC (Over The Counter) dimaksudkan untuk menangani penyakit-penyakit simptomatis
ringan yang banyak diderita masyarakat luas yang penanganannya dapat dilakukan sendiri
oleh penderita. Praktik seperti ini dikenal dengan nama self medication (penanganan sendiri).

1.  Obat Bebas
Obat bebas dapat dijual bebas di warung kelontong, toko obat berizin, supermarket serta
apotek. Dalam pemakaiannya, penderita dapat membeli dalam jumlah sangat sedikit saat obat
diperlukan, jenis zat aktif pada obat golongan ini relatif aman sehingga pemakainnya tidak
memerlukan pengawasan tenaga medis selama diminum sesuai petunjuk yang tertera pada
kemasan obat. Oleh karena itu, sebaiknya golongan obat ini tetap dibeli bersama
kemasannya.
Di Indonesia, obat golongan ini ditandai dengan lingkaran berwarna hijau dengan garis tepi
berwarna hitam. Yang termasuk golongan obat ini yaitu obat analgetik/pain
killer (parasetamol), vitamin dan mineral. Ada juga obat-obat herbal tidak masuk dalam
golongan ini, namun dikelompokkan sendiri dalam obat tradisional (TR). Contoh obat bebas : Sanmol dan Vitalong-C



2.  Obat Bebas Terbatas
Obat bebas terbatas adalah obat yang sebenarnya termasuk obat keras tetapi masih dapat
dijual atau dibeli bebas tanpa resep dokter, dan disertai dengan tanda peringatan. Tanda
khusus pada kemasan dan etiket obat bebas terbatas adalah lingkaran biru dengan garis tepi
berwarna hitam.
Tanda peringatan selalu tercantum pada kemasan obat bebas terbatas, berupa empat persegi
panjang berwarna hitam berukuran panjang 5 (lima) sentimeter, lebar 2 (dua) sentimeter dan
memuat pemberitahuan berwarna putih sebagai berikut:

Seharusnya obat jenis ini hanya dapat dijual bebas di toko obat berizin (dipegang seorang
asisten apoteker) serta apotek (yang hanya boleh beroperasi jika ada apoteker, no pharmacist
no service), karena diharapkan pasien memperoleh informasi obat yang memadai saat
membeli obat bebas terbatas.
Contoh obat golongan ini adalah: pain relief, obat batuk, obat pilek dan krim antiseptik.
Contoh obatnya adalah : Dextromethorphan dan Feminax



3.  Obat Keras
Golongan obat yang hanya boleh diberikan atas resep dokter, dokter gigi, dan dokter hewan
ditandai dengan tanda lingkaran merah dan terdapat huruf K di dalamnya. Yang termasuk
golongan ini adalah beberapa obat generik dan Obat Wajib Apotek (OWA). Juga termasuk
didalamnya narkotika dan psikotropika tergolong obat keras.
Contoh obat keras adalah : Asam Mefenamat dan Tetrasiklin



4.  Obat Psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang
berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan
perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Contoh : Diazepam, Phenobarbital, dan Alprazolam



5.  Obat Narkotika
Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis
maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran,
hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan
ketergantungan.
Contoh : Morfin, Petidin


Note:
1. Obat bebas dan obat bebas terbatas, termasuk obat daftar W (Warschuwing) atau OTC
(over the counter).
2. Pada obat bebas terbatas terdapat salah satu tanda peringatan nomor 1- 6.
3. Obat keras nama lain yaitu obat daftar G (Gevarlijk), bisa diperoleh hanya dengan
resep dokter.
4. OWA (obat wajib apoteker) yaitu obat keras yang dapat diberikan oleh apoteker
pengelola apotek (APA), hanya bisa didapatkan di apotek.


  • Obat Wajib Apotek (OWA)

Selain memproduksi obat generik, untuk memenuhi keterjangkauan pelayanan kesehatan
khususnya akses obat pemerintah mengeluarkan kebijakan OWA. OWA merupakan obat
keras yang dapat diberikan oleh Apoteker Pengelola Apotek (APA) kepada pasien. Walaupun
APA boleh memberikan obat keras, namun ada persayaratan yang harus dilakukan dalam
penyerahan OWA.
1. Apoteker wajib melakukan pencatatan yang benar mengenai data pasien (nama,
alamat, umur) serta penyakit yang diderita.
2. Apoteker wajib memenuhi ketentuan jenis dan jumlah yang boleh diberikan kepada
pasien. Contohnya hanya jenis oksitetrasiklin salep saja yang termasuk OWA, dan
hanya boleh diberikan 1 tube.
3. Apoteker wajib memberikan informasi obat secara benar mencakup: indikasi, kontraindikasi,
cara pemakain, cara penyimpanan dan efek samping obat yang mungkin
timbul serta tindakan yang disarankan bila efek tidak dikehendaki tersebut timbul.

Tujuan OWA adalah memperluas keterjangkauan obat untuk masayrakat, maka obat-obat
yang digolongkan dalam OWA adalah obat ang diperlukan bagi kebanyakan penyakit yang
diderita pasien. Antara lain : obat antiinflamasi (asam mefenamat), obat alergi kulit (salep
hidrokotison), infeksi kulit dan mata (salep oksitetrasiklin), antialergi sistemik (CTM), obat
KB hormonal.

Sesuai permenkes No.919/MENKES/PER/X/1993, kriteria obat yang dapat diserahkan:
1. Tidak dikontraindikasikan untuk penggunaan pada wanita hamil, anak di bawah usia 2
tahun dan orang tua di atas 65 tahun.
2. Pengobatan sendiri dengan obat dimaksud tidak memberikan risiko pada kelanjutan
penyakit.
3. Penggunaannya tidak memerlukan cara atau alat khusus yang harus dilakukan oleh
tenaga kesehatan.
4. Penggunaannya diperlukan untuk penyakit yang prevalensinya tinggi di Indonesia.
5. Obat dimaksud memiliki rasio khasiat keamanan yang dapat dipertanggungjawabkan
untuk pengobatan sendiri.

Obat Indikasi Jumlah yang boleh diberikan :
Asam mefenamat Antiinflamasi dan anlagesik 10 tablet
Salep hidrokortison Antialergi topikal 1 tube
Obat KB antifertilitas 1 siklus (28 hari)

Selasa, 25 Maret 2014

Apa sih Farmasi itu?


Hallo semuanya..
Sekarang saya akan menjelaskan sedikit tentang dunia Farmasi..

Apa sih sebenarnya Farmasi itu?


Farmasi ( bahasa Inggris: pharmacy, bahasa Yunani: pharmacon, yang berarti: obat ) merupakan salah satu bidang profesional kesehatan yang merupakan kombinasi dari ilmu kesehatan dan ilmu kimia, yang mempunyai tanggung-jawab memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan obat. Ruang lingkup dari praktik farmasi termasuk praktik farmasi tradisional seperti peracikan dan penyediaan sediaan obat, serta pelayanan farmasi modern yang berhubungan dengan layanan terhadap pasien (patient care) di antaranya layanan klinik, evaluasi efikasi dan keamanan penggunaan obat, dan penyediaan informasi obat. Kata farmasi berasal dari kata farma (pharma). Farma merupakan istilah yang dipakai pada tahun 1400 - 1600-an.Institusi farmasi Eropa pertama kali berdiri di Trier, Jerman, pada tahun 1241 dan tetap eksis sampai dengan sekarang.
Farmasis ( apoteker ) merupakan gelar profesional dengan keahlian di bidang farmasi. Farmasis biasa bertugas di institusi-institusi baik pemerintahan maupun swasta seperti badan pengawas obat/makanan, rumah sakit, industri farmasi, industri obat tradisional, apotek, dan di berbagai sarana kesehatan.

Bidang farmasi berada dalam lingkup dunia kesehatan yang berkaitan erat dengan produk dan pelayanan produk untuk kesehatan. Dalam sejarahnya, pendidikan tinggi farmasi di Indonesia dibentuk untuk menghasilkan apoteker sebagai penanggung jawab apotek, dengan pesatnya perkembangan ilmu kefarmasian maka apoteker atau dikenal pula dengan sebutan farmasis, telah dapat menempati bidang pekerjaan yang makin luas. Apotek, rumah sakit, lembaga pemerintahan, perguruan tinggi, lembaga penelitian, laboratorium pengujian mutu, laboratorium klinis, laboratorium forensik, berbagai jenis industri meliputi industri obat, kosmetik-kosmeseutikal, jamu, obat herbal, fitofarmaka, nutraseutikal, health food, obat veteriner dan industri vaksin, lembaga informasi obat serta badan asuransi kesehatan adalah tempat-tempat untuk farmasis melaksanakan pengabdian profesi kefarmasian.

Silverman dan Lee (1974) dalam bukunya, “Pills, Profits and Politics”, menyatakan bahwa :
  • Pharmacist lah yang memegang peranan penting dalam membantu dokter menuliskan resep rasional. Membantu melihat bahwa obat yang tepat, pada waktu yang tepat, dalam jumlah yang benar, membuat pasien tahu mengenai “bagaimana, kapan, mengapa” penggunaan obat baik dengan atau tanpa resep dokter.
  • Pharmacist lah yang sangat handal dan terlatih serta pakar dalam hal produk/produksi obat yang memiliki kesempatan yang paling besar untuk mengikuti perkembangan terakhir dalam bidang obat, yang dapat melayani baik dokter maupun pasien, sebagai “penasehat” yang berpengalaman.
  • Pharmacist lah yang meupakan posisi kunci dalam mencegah penggunaan obat yang salah, penyalahgunaan obat dan penulisan resep yang irrasional.
Aspek-aspek yang meliputi bidang farmasi :
  • Farmakologi adalah ilmu yang mempelajari pengetahuan obat dan seluruh aspeknya.
  • Farmakognosi adalah ilmu yang mempelajari tentang pengetahuan dan pengenalan obat yang berasal dari tanaman.
  • Biofarmasi adalah ilmu yang meneliti tentang pengaruh formulasi obat terhadap efek terapeutiknya.
  • Farmakokinetik adalah ilmu yang mempelajari perjalanan obat mulai dari saat pemberiannya dan distribusi ke tempat kerjanya.
  • Farmakodinamika adalah kegiatan obat terhadap organisme hidup terutama cara dan mekanisme kerja reaksi fisiologi serta efek terapinya.
  • Toksikologi adalah pengetahuan tentang efek racun dari obat terhadap tubuh.
  • Farmakoterapi adalah ilmu yang mempelajari penggunaan obat untuk mengobati penyakit dan gejalanya.








Sumber :
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Farmasi
  • http://farmatika.blogspot.com/p/dunia-farmasi.html#ixzz2H9xHttqi
  • http://ammajida.blogspot.com/2011/09/apa-itu-farmasi.html